Tampilkan postingan dengan label Artikel Motivasi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Artikel Motivasi. Tampilkan semua postingan

Kamis, 22 November 2012

Putuskanlah untuk menjadi kuat

Artikel Motivasi : Putuskanlah untuk menjadi kuat

Engkau yang sedang merasa sendiri
dalam upayamu membangun diri dan kehidupan
yang membanggakan, dengarlah ini ...

Putuskanlah untuk menjadi kuat.


Apakah engkau memilih untuk menjadi kuat,

atau menjadi lemah;
tidak akan mengurangi kekuatan dari masalah-masalahmu.

Tetapi bersikap kuat dalam menghadapi masalah,

akan memperbesar kesempatanmu
untuk keluar dari masalah itu dengan cemerlang.

Sesungguhnya engkau tak sendiri.


Ada Tuhan beserta semua makhluk baikNya

yang tanpa kau ketahui disandingkanNya denganmu
dalam perjalanan hidupmu,
untuk menjadi orang tuamu, saudaramu,
sebagai kekasihmu, anak-anak dan keponakanmu,
sebagai sahabatmu, guru dan penasihatmu,
dan sebagai orang-orang baik yang menghargai pekerjaanmu.

Sekarang, damailah dan senyumlah.


Engkau dalam pengawasan Tuhan Yang Maha Penyayang.


Engkau hanya tinggal ikhlas melakukan

yang bisa segera kau lakukan.

Lakukanlah yang bisa kau lakukan,

agar Tuhan melakukan yang tak bisa kau lakukan.

Mario Teguh - Loving you all as always

Selasa, 16 Oktober 2012

Tertawalah Ketika Anda Tidak Lulus UAN

tidak lulus UANOpini : Tertawalah Ketika Anda Tidak Lulus UAN


Ujian Akhir Nasional merupakan sesuatu yang sangat dinanti-nanti para siswa yang duduk di bangku akhir sebuah jenjang pendidikan. Dari pendidikan dasar sampai pendidikan menengah atas. Mungkin ketika Anda pertama kali membaca judul artikel ini, Anda akan kaget... Kok bisa....?? Orang tidak lulus UAN disuruh tertawa??Harusnyakan nagis???. Berjuang hampir tiga tahun dan tersandung di detik-detik akhir harusnya sedih bukan kepalan.


Tertawalah Ketika Anda Tidak Lulus UAN diangkat dari sebuah artikel yang artikel bagus dapat dan sungguh sangat lucu menurut kami. Sesuatu hal yang luar biasa dan patut untuk diperhatikan oleh kita semua sebagai pemerhati dunia pendidikan. Berikut ini penggalan dari artikel tersebut :


Beberapa bulan yang lalu banyak siswa kita yang mengalami gagal menghadapi Ujian Nasional, diantaranya diwarnai tangis dan amarah bahkan bunuh diri. Namun bila kita mau melihat ke negara tetangga, Thailand, kita akan menangis sambil tertawa. Pasalnya, kita baru masih setingkat pelajar saja yang mengalami ketidaklulusan dalam menghadapi Ujian, tapi di Thailand, yaitu gurunya yang mengalami ketidaklulusan dalam Ujian. (pen.)

Lebih dari 84.000 guru dan kepala sekolah setingkat SMP dan SMA di Thailand menjalani semacam ujian kompetensi secara nasional. Materi yang diujikan sesuai dengan kompetensi setiap pengajar. Guru matematika ya mendapat ujian matematika. Hasilnya? Kementerian Pendidikan Thailand mengumumkan, lebih dari 80 persen guru yang mengajar bidang ilmu pengetahuan alam tidak lulus ujian.


Perinciannya: bidang matematika gagal 84 persen, biologi 86 persen, fisika 71 persen, dan komputer 88 persen. Selain itu, hampir 95 persen dari 37.500 kepala sekolah jeblok nilainya dalam ujian bahasa Inggris dan teknologi.


Menteri Pendidikan Chinnaworn Boonyakiat, sebagaimana dikutip media lokal, Rabu, berkomentar, ‘Gurunya saja tidak lulus ujian, bagaimana kita bisa meningkatkan kualitas siswa?



Hal yang patut digaris bawahi di sini adalah Gurunya saja tidak lulus ujian, bagaimana kita bisa meningkatkan kualita siswa? . Sesuatu yang sangat menggelikan ketika kita para siswa dituntut untuk lulus UAN akan tetapi tenaga pendidik yang mengayomi dan mengajarkan kita pelajaran-pelajaran di sekolah ternyata juga tidak mampu menyelesaikan soal-soal ujian yang diberikan kepadanya. Sungguh suatu ironi pendidik menginginkan siswanya untuk berkompeten akan tetapi Dia sendiri tidak berkompeten.


Janganlah kita mencari siapa yang salah dan siapa yang benar, kita semua sebaiknya belajar dari data yang diperoleh dari negara tetangga. Data yang diperoleh dari negara tetangga tersebut pasti tidak jauh berbeda ketika hal yang sama dilakukan di negara kita Indonesia tercinta.


Mungkin yang patut diperhatikan di sini adalah cara merekrut tenaga pendidik. Sudah menjadi rahasia umum banyak penyelewengan yang terjadi pada penerimaan tenaga pendidik. Dengan bermodalkan Ijazah S1 pendidikan tidaklah menjamin kualitas dari seorang tenaga pendidik. Alangkah baiknya jika sistem penerimaan tenaga pendidik sedikit diubah formatnya, yaitu tes kemampuan microteaching. Dengan tes tersebut kita bisa melihat sejauh mana calon pendidik tersebut bisa mentransfer ilmunya ke anak didik mereka kelak. Orang pintar dan cerdas tidak selamanya memiliki kemampuan mentransfer ilmu dengan baik. Dan tidak semua orang yang mampu mentransfer ilmunya dengan baik layak menjadi seorang pendidik. Pendidik adalah orang yang betul-betul cinta denga pekerjaannya dan mendidik adalah sebuah hobby bukan sebuah pekerjaan untuk meraup uang sebanyak-banyaknya.


Tapi apakah pendidik kita memiliki hal terebut? Jika dilakukan survey kepada seluruh pendidik kita akan kita dapati data yang perlu dipikirkan bersama. Maka akan kita dapati hampir sebagian besar tenaga pendidik adalah orang-orang yang hanya memikirkan income dari pekerjaannya bukan melakukan pekerjaan sebagai seorang pendidik adalah sebuah hobby. Di benak mereka hanya yang ada tanggal muda berrti terima gaji tanpa memikirkan apakah yang mereka lakukan layak diberikan income sebesar itu.

Senin, 15 Oktober 2012

Alam Bawah Sadar Mengontrol Hidup Anda


Pikiran terbagi menjadi dua macam, yaitu pikiran sadardan pikiran bawah sadar. Pikiran sadar adalah pusat yang mengatur segala aktivitas yang bersifat vital bagi keberlangsungan hidup. Misalnya, bergerak, lapar, haus, tidur, dan berkembang biak. Sedangkan  sistem pikiran tak sadar yang merupakan bagian dari otak manusia yang mengendalikan semua fungsi-fungsi organ tubuh tanpa perlu Anda perintahkan (tanpa Anda sadari). Detak jantung, gerak reflek, proses penyembuhan luka, produksi hormon pada kelenjar, produksi keringat, dan termasuk proses penuaan badan terjadi karena otak tak sadar kita memerintahkan demikian.
Tidak ada yang bisa menyangkal fakta bahwa pikiran manusia adalah hal yang paling kuat dalam menentukan pribadi seseorang, karena semua tindakan di mulai dari pikiran.

Keyakinan juga sangan berhubungan erat dengan pikiran bawah sadar. Perasaan cemas,mudah marah, bosan, gelisah, malas, takut pada atasan atau teman, prestasi kerja tidak optimal  bahkan buruk, takut gagal, cemburu, mudah tersinggung, sedih, kecewa, merasa khawatir, benci, dendam, phobia, trauma masa lalu, trauma karena pelecehan sexual, trauma bencana alam, kelainan psikologis, bersosialissi dengan lingkungan kerja baru, kretifitas, melakukan negosiasi dan lain sebagainya. Semuanya itu dapat anda atasi dengan memasukkan keyakina yang positif dalam pikiran bawah sadar anda. Perasaan-perasaan negatif di atas timbul karena hal tersebut sudah masuk alam bawah sadar anda. Sudah jelas, pikiran sadar anda tau klau hal-hal tersebut adalah tidak baik dan merugikan diri Anda. Tapi mengapa Anda sulit mengatasinya? Jawabannya jelas, karena keinginan anda hanya pada pikiran sadar anda, belum masuk pikiran bawah sadar.

Disini saya akan membahas pikiran bawah sadar. Mendapatkan kontrol penuh atas pikiran bawah sadar Anda tidaklah proses yang kompleks, tetapi serangkaian prosedur yang sangat sederhana untuk diikuti. Dengan prosedur ini, memungkinkan anda untuk mendapatkan peluang dan kesempatan meraih kesuksesan hidup.

Salah satu cara termudah untuk mengontrol pikiran bawah sadar adalah melalui afirmasi, yaitu penegasan yang anda ucapkan secara berulang-ulang untuk mengingatkan pikiran Anda. Cara ini berfungsi agar anda mampu konsisten dalam aktifitas atau pola pikir tertentu yang akan memainkan peran penting dalam hidup Anda.

Anda hanya dapat menyelesaikan tugas Anda dengan terus-menerus mengingatkan pikiran Anda bahwa setiap tugas harus diselesaikan dengan sukses untuk mendapatkan keuntungan berlimpah dari itu. Dengan penegasan, Anda akan dapat menjangkau kekuatan pikiran bawah sadar Anda.

Kekuatan dari pikiran bawah sadar juga dapat dimanfaatkan melalui sugesti hipnotis. Hal ini dapat dilakukan baik dengan bantuan seorang terapis profesional atau cara hipnotis diri dengan Musik Terapi Gelombang Otak Self-Programming. Metode ini akan bekerja untuk memanfaatkan kekuatan pikiran bawah sadar Anda. Hal ini akan memungkinkan pikiran sadar untuk mengkoordinasikan dengan pikiran bawah sadar. Kekuatan pikiran bawah sadar tidak hanya merubah perilaku Anda, tetapi juga membantu Anda untuk menemukan cara mudah menuju impian hidup Anda.

Membimbing pikiran bawah bukanlah proses proses yang kompleks asal anda mengetahui caranya.

Sabtu, 13 Oktober 2012

Manajemen Stress Hadapi Masalah

Artikel Motivasi : Manajemen Stress Hadapi Masalah


Pada saat memberikan kuliah tentang Manajemen Stress Steven Covey mengangkat segelas air dan bertanya kepada para siswanya: "Seberapa berat menurut anda kira-kira segelas air ini?"

Para siswa menjawab mulai dari 200 gr sampai 500 gr.

"Ini bukanlah masalah berat absolutnya, tapi tergantung berapa lama anda memegangnya. " kata Covey.
"Jika saya memegangnya selama 1 menit, tidak ada masalah. Jika saya memegangnya selama 1 jam, lengan kanan saya akan sakit. Dan jika saya memegangnya selama 1 hari penuh, mungkin anda harus memanggilkan ambulans untuk saya. Beratnya sebenarnya sama, tapi semakin lama saya memegangnya, maka bebannya akan semakin berat."

"Jika kita membawa beban kita terus menerus, lambat laun kita tidak akan mampu membawanya lagi. Beban itu akan meningkat beratnya." lanjut Covey.

"Apa yang harus kita lakukan adalah meletakkan gelas tersebut, istirahat sejenak sebelum mengangkatnya lagi".

Kita harus meninggalkan beban kita secara periodik, agar kita dapat lebih segar dan mampu membawanya lagi. Jadi sebelum pulang ke rumah dari pekerjaan sore ini, tinggalkan beban pekerjaan. Jangan bawa pulang. Beban itu dapat diambil lagi besok. Apapun beban yang ada di pundak anda hari ini, coba tinggalkan sejenak jika bisa.

Jumat, 12 Oktober 2012

Manajemen Waktu sebagai Motivasi

Artikel Motivasi : Manajemen Waktu sebagai Motivasi

Suatu hari, seorang ahli 'Manajemen Waktu' berbicara di depan sekelompok mahasiswa bisnis, dan ia memakai lustrasi yg tidak akan dengan mudah dilupakan oleh para siswanya.

Ketika dia berdiri dihadapan siswanya dia mengeluarkan toples berukuran galon yg bermulut cukup lebar, dan meletakkannya di atas meja.

Lalu ia juga mengeluarkan sekitar selusin batu berukuran segenggam tangan dan meletakkan dengan hati-hati batu-batu itu kedalam toples. Ketika batu itu memenuhi toples sampai ke ujung atas dan tidak ada batu lagi yg muat untuk masuk ke dalamnya, dia bertanya: "Apakah toples ini sudah penuh?"

Semua siswanya serentak menjawab, "Sudah!" Kemudian dia berkata, "Benarkah?"
Dia lalu meraih dari bawah meja sekeranjang kerikil. Lalu dia memasukkan
kerikil-kerikil itu ke dalam toples sambil sedikit mengguncang-guncangkannya,
sehingga kerikil itu mendapat tempat diantara celah-celah batu-batu itu.

Lalu ia bertanya kepada siswanya sekali lagi: "Apakah toples ini sudah penuh?"

Kali ini para siswanya hanya tertegun,"Mungkin belum!", salah satu dari siswanya menjawab.
"Bagus!" jawabnya.

Kembali dia meraih kebawah meja dan mengeluarkan sekeranjang pasir. Dia mulai memasukkan pasir itu ke dalam toples, dan pasir itu dengan mudah langsung memenuhi ruang-ruang kosong diantara kerikil dan bebatuan.

Sekali lagi dia bertanya, "Apakah toples ini sudah penuh?"

"Belum!" serentak para siswanya menjawab.

Sekali lagi dia berkata, "Bagus!"

Lalu ia mengambil sebotol air dan mulai menyiramkan air ke dalam toples, sampai toples itu terisi penuh hingga ke ujung atas. Lalu si Ahli Manajemen Waktu ini memandang kepada para siswanya dan bertanya: "Apakah maksud dari ilustrasi ini?"

Seorang siswanya yg antusias langsung menjawab, "Maksudnya, betapapun penuhnya jadwalmu, jika kamu berusaha kamu masih dapat menyisipkan jadwal lain kedalamnya!"

"Bukan!", jawab si ahli, "Bukan itu maksudnya. Sebenarnya ilustrasi ini
mengajarkan kita bahwa :
JIKA BUKAN BATU BESAR YANG PERTAMA KALI KAMU MASUKKAN, MAKA KAMU TIDAK AKAN
PERNAH DAPAT MEMASUKKAN BATU BESAR ITU KE DALAM TOPLES TERSEBUT.

"Apakah batu-batu besar dalam hidupmu? Mungkin anak-anakmu, suami/istrimu, orang-orang yg kamu sayangi, persahabatanmu, kesehatanmu, mimpi-mimpimu. Hal-hal yg kamu anggap paling berharga dalam hidupmu. Ingatlah untuk selalu meletakkan batu-batu besar tersebut sebagai yg pertama, atau kamu tidak akan pernah punya waktu untuk memperhatikannya. Jika kamu mendahulukan hal-hal yang kecil dalam prioritas waktumu, maka kamu hanya memenuhi hidupmu dengan hal-hal yang kecil, kamu tidak akan punya waktu untuk melakukan hal yang besar dan berharga dalam hidupmu".

Selamat mengisi hidup

Sumber : http://artikel-motivasi.blogspot.com/2007/02/manajemen-waktu.html

Selasa, 09 Oktober 2012

Manfaat Sikap Memaafkan

Artikel Motivasi :  Manfaat Sikap Memaafkan

Sikap memaafkan adalah sikap yang sangat dianjurkan dimiliki oleh setiap orang. Pada artikel Manfaat Sikap Memaafkan kita akan membahas salah satu manfaat sikap memaafkan yaitu bagi kesehatan. Artikel ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi Anda untuk belajar memaafkan.

Salah satu sifat mulia yang dianjurkan dalam Al Qur’an adalah sikap memaafkan:
Jadilah pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang makruf, serta jangan pedulikan orang-orang yang bodoh. (QS. Al Qur’an, 7:199)

Dalam ayat lain Allah berfirman: "...dan hendaklah mereka memaafkan dan berlapang dada. Apakah kamu tidak suka bahwa Allah mengampunimu? Dan Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang." (QS. An Nuur, 24:22)

Mereka yang tidak mengikuti ajaran mulia Al Qur'an akan merasa sulit memaafkan orang lain. Sebab, mereka mudah marah terhadap kesalahan apa pun yang diperbuat. Padahal, Allah telah menganjurkan orang beriman bahwa memaafkan adalah lebih baik:

... dan jika kamu maafkan dan kamu santuni serta ampuni (mereka), maka sungguh, Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang. (QS. At Taghaabun, 64:14)

Juga dinyatakan dalam Al Qur'an bahwa pemaaf adalah sifat mulia yang terpuji. "Tetapi barang siapa bersabar dan memaafkan, sungguh yang demikian itu termasuk perbuatan yang mulia." (Qur'an 42:43) Berlandaskan hal tersebut, kaum beriman adalah orang-orang yang bersifat memaafkan, pengasih dan berlapang dada, sebagaimana dinyatakan dalam Al Qur'an, "...menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang lain." (QS. Ali ‘Imraan, 3:134)

Para peneliti percaya bahwa pelepasan hormon stres, kebutuhan oksigen yang meningkat oleh sel-sel otot jantung, dan kekentalan yang bertambah dari keeping-keping darah, yang memicu pembekuan darah menjelaskan bagaimana kemarahan meningkatkan peluang terjadinya serangan jantung. Ketika marah, detak jantung meningkat melebihi batas wajar, dan menyebabkan naiknya tekanan darah pada pembuluh nadi, dan oleh karenanya memperbesar kemungkinan terkena serangan jantung.


Pemahaman orang-orang beriman tentang sikap memaafkan sangatlah berbeda dari mereka yang tidak menjalani hidup sesuai ajaran Al Qur'an. Meskipun banyak orang mungkin berkata mereka telah memaafkan seseorang yang menyakiti mereka, namun perlu waktu lama untuk membebaskan diri dari rasa benci dan marah dalam hati mereka. Sikap mereka cenderung menampakkan rasa marah itu. Di lain pihak, sikap memaafkan orang-orang beriman adalah tulus. Karena mereka tahu bahwa manusia diuji di dunia ini, dan belajar dari kesalahan mereka, mereka berlapang dada dan bersifat pengasih. Lebih dari itu, orang-orang beriman juga mampu memaafkan walau sebenarnya mereka benar dan orang lain salah. Ketika memaafkan, mereka tidak membedakan antara kesalahan besar dan kecil. Seseorang dapat saja sangat menyakiti mereka tanpa sengaja. Akan tetapi, orang-orang beriman tahu bahwa segala sesuatu terjadi menurut kehendak Allah, dan berjalan sesuai takdir tertentu, dan karena itu, mereka berserah diri dengan peristiwa ini, tidak pernah terbelenggu oleh amarah.

Menurut penelitian terakhir, para ilmuwan Amerika membuktikan bahwa mereka yang mampu memaafkan adalah lebih sehat baik jiwa maupun raga. Orang-orang yang diteliti menyatakan bahwa penderitaan mereka berkurang setelah memaafkan orang yang menyakiti mereka. Penelitian tersebut menunjukkan bahwa orang yang belajar memaafkan merasa lebih baik, tidak hanya secara batiniyah namun juga jasmaniyah. Sebagai contoh, telah dibuktikan bahwa berdasarkan penelitian, gejala-gejala pada kejiwaan dan tubuh seperti sakit punggung akibat stress [tekanan jiwa], susah tidur dan sakit perut sangatlah berkurang pada orang-orang ini.

Memaafkan, adalah salah satu perilaku yang membuat orang tetap sehat, dan sebuah sikap mulia yang seharusnya diamalkan setiap orang

Dalam bukunya, Forgive for Good [Maafkanlah demi Kebaikan], Dr. Frederic Luskin menjelaskan sifat pemaaf sebagai resep yang telah terbukti bagi kesehatan dan kebahagiaan. Buku tersebut memaparkan bagaimana sifat pemaaf memicu terciptanya keadaan baik dalam pikiran seperti harapan, kesabaran dan percaya diri dengan mengurangi kemarahan, penderitaan, lemah semangat dan stres. Menurut Dr. Luskin, kemarahan yang dipelihara menyebabkan dampak ragawi yang dapat teramati pada diri seseorang. Dia melanjutkan dengan mengatakan bahwa:

Permasalahan tentang kemarahan jangka panjang atau yang tak berkesudahan adalah kita telah melihatnya menyetel ulang sistem pengatur suhu di dalam tubuh. Ketika Anda terbiasa dengan kemarahan tingkat rendah sepanjang waktu, Anda tidak menyadari seperti apa normal itu. Hal tersebut menyebabkan semacam aliran adrenalin yang membuat orang terbiasa. Hal itu membakar tubuh dan menjadikannya sulit berpikir jernih – memperburuk keadaan.

Sebuah tulisan berjudul "Forgiveness" [Memaafkan], yang diterbitkan Healing Current Magazine [Majalah Penyembuhan Masa Kini] edisi bulan September-Oktober 1996, menyebutkan bahwa kemarahan terhadap seseorang atau suatu peristiwa menimbulkan emosi negatif dalam diri orang, dan merusak keseimbangan emosional bahkan kesehatan jasmani mereka. Artikel tersebut juga menyebutkan bahwa orang menyadari setelah beberapa saat bahwa kemarahan itu mengganggu mereka, dan kemudian berkeinginan memperbaiki kerusakan hubungan. Jadi, mereka mengambil langkah-langkah untuk memaafkan. Disebutkan pula bahwa, meskipun mereka tahan dengan segala hal itu, orang tidak ingin menghabiskan waktu-waktu berharga dari hidup mereka dalam kemarahan dan kegelisahan, dan lebih suka memaafkan diri mereka sendiri dan orang lain.

Semua penelitian yang ada menunjukkan bahwa kemarahan adalah sebuah keadaan pikiran yang sangat merusak kesehatan manusia. Memaafkan, di sisi lain, meskipun terasa berat, terasa membahagiakan, satu bagian dari akhlak terpuji, yang menghilangkan segala dampak merusak dari kemarahan, dan membantu orang tersebut menikmati hidup yang sehat, baik secara lahir maupun batin. Namun, tujuan sebenarnya dari memaafkan –sebagaimana segala sesuatu lainnya – haruslah untuk mendapatkan ridha Allah. Kenyataan bahwa sifat-sifat akhlak seperti ini, dan bahwa manfaatnya telah dibuktikan secara ilmiah, telah dinyatakan dalam banyak ayat Al Qur’an, adalah satu saja dari banyak sumber kearifan yang dikandungnya.

Hikma Kematian Manusia

Artikel Motivasi : Hikma Kematian Manusia 

Diharapkan Artikel hikmah kematian manusia dapat memberikan motivasi bagi para manusia agar selalu mengingat mati. Karena sebagai manusia kita tidak akan pernah hidup selamanya dan kekal dan tiap manusia adalah calon-calon jenasah yang berjalan di muka bumi.

Apakah anda tidak menyadari bahwa hari-hari yang anda lewati justru semakin mendekatkan anda kepada kematian sebagaimana juga yang berlaku bagi orang lain?

Seperti yang tercantum dalam ayat “Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. (QS. 29:57) tiap orang yang pernah hidup di muka bumi ini ditakdirkan untuk mati. Saat ini, kita tidak pernah menemukan jejak orang-orang yang telah meninggal dunia. Mereka yang saat ini masih hidup dan mereka yang akan hidup juga akan menghadapi kematian pada hari yang telah ditentukan. 

Katakanlah: “Sesungguhnya kematian yang kamu lari daripadanya, maka sesungguhnya kematian itu akan menemui kamu, kemudian kamu akan dikembalikan kepada (Allah), yang mengetahui yang gaib dan yang nyata, lalu Dia beritakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan.” 

Dalam kehidupan modern ini, seseorang biasanya menyibukkan dirinya dengan hal-hal yang sangat bertolak belakang [dengan kematian]; mereka berpikir tentang: di mana mereka akan kuliah, di perusahaan mana mereka akan bekerja, baju apa yang akan mereka gunakan besok pagi, apa yang akan dimasak untuk makan malam nanti, hal-hal ini merupakan persoalan-persoalan penting yang sering kita pikirkan. Mereka menganggap bahwa kematian hanya akan terjadi ketika seseorang telah lanjut usia, seseorang tidak ingin memikirkan tentang kematian dirinya yang tidak menyenangkannya ini. Tidak ada lagi kenangan akan “hari-hari indah” di dunia ini. Renungkanlah segala sesuatu yang anda dapat lakukan saat ini: anda dapat mengedipkan mata anda, menggerakkan badan anda, berbicara, tertawa; semua ini merupakan fungsi tubuh anda. Tubuh anda yang diam dan terbujur kaku, akan dibawa ke kamar mayat. Di sana, ia akan dimandikan untuk yang terakhir kalinya. Ini adalah kesudahan cerita anda. Beberapa tahun kemudian, tidak seorang pun yang datang mengunjungi.

Sementara itu, keluarga dekat anda akan mengalami kehidupan yang berbeda yang disebabkan oleh kematian anda. Setelah pemakaman, sebagian barang-barang milik anda akan disimpan di rumah: baju, sepatu, dan lain-lain yang dulu menjadi milik anda akan diberikan kepada mereka yang memerlukannya. Berkas-berkas anda di kantor akan dibuang atau diarsipkan. Apakah anda diingat orang atau tidak, hal tersebut tidak ada gunanya bagi anda.

Sementara semua hal ini terjadi di dunia, jenazah yang ditimbun tanah akan mengalami proses pembusukan yang cepat. Tidak ada kesempatan untuk kembali kepada kehidupan yang sebelumnya. Singkatnya, “onggokkan daging dan tulang” yang tadinya dapat dikenali; mengalami akhir yang menjijikkan. Di lain pihak, anda – atau lebih tepatnya, jiwa anda – akan meninggalkan tubuh ini segera setelah nafas anda berakhir. Sedangkan sisa dari anda – tubuh anda – akan menjadi bagian dari tanah.

Selain itu, manusia harus paham akan kematian tubuhnya - yang ia coba untuk miliki seakan-akan ia akan hidup selamanya di dunia yang sementara ini -. Hanya pemakaman atau kematian tiba-tiba keluarga dekat sajalah yang dapat mengingatkannya [akan kematian]. Asumsi yang menyatakan bahwa mereka yang mati pada saat sedang tidur atau karena kecelakaan merupakan orang lain; dan apa yang mereka [yang mati] alami tidak akan menimpa diri mereka! Namun demikian, hal ini hanyalah alasan untuk menghindari kematian dan usaha-usaha seperti ini hanyalah hal yang sia-sia untuk menghindarinya:

Manusia yang diciptakan seorang diri haruslah waspada bahwa ia juga akan mati seorang diri. Jenazah dikuburkan hanya dengan dibungkus kain kafan yang dibuat dari bahan yang murah.

Berpikir Sejak Bangun Tidur

Artikel Motivasi - Berpikir Sejak Bangun Tidur

Artikel motivasi kali ini adalah Berpikir Sejak Bangun Tidur. Tidak sedikit orang yang melakukan hal ini. Sadar atau tidak kita sering berpikir sejak Anda bangun tidur. Salah satu contoh yang sangat real adalah seorang perokok. Ketika seorang perokok pada sangat bangun pagi dan mendapati rokok mereka sudah habis, maka mereka akan langsung berpikir cara dan bagaimana mereka untuk mendapatkan atau membeli rokok.

Bahkan bagi orang yang baru saja bangun tidur di pagi hari pun terdapat banyak sekali hal-hal yang dapat mendorongnya berpikir. 

Terpampang sebuah hari yang panjang dihadapan seseorang yang baru saja bangun dari pembaringannya di pagi hari. Ia siap untuk memulai harinya. Ketika berpikir akan hal ini, ia teringat sebuah firman Allah: 

"Dialah yang menjadikan untukmu malam (sebagai) pakaian, dan tidur untuk istirahat, dan Dia menjadikan siang untuk bangun berusaha." 

Sekarang ia siap untuk berpikir tentang berbagai persoalan yang bermanfaat untuknya. Dan pertama kali ia harus memikirkan tentang hal yang lebih penting ini. 

Pertama-tama, bagaimana ia mampu bangun di pagi hari adalah sebuah keajaiban yang luar biasa. Misalnya, kealpaan tetangga yang tinggal di sebelah rumah dapat menyebabkan kebocoran gas yang dapat meledak dan membangunkannya malam itu. Namun tak satupun ini terjadi dan ia bangun tidur dalam keadaan selamat dan sehat. Memikirkan yang demikian mendorongnya untuk berterima kasih kepada Allah atas kasih sayang dan penjagaan yang diberikan-Nya.
Memulai hari yang baru dengan kesehatan yang prima memiliki makna bahwa Allah kembali memberikan seseorang sebuah kesempatan yang dapat dipergunakannya untuk mendapatkan keberuntungan yang lebih baik di akhirat. Ingat akan semua ini, maka sikap yang paling sesuai adalah menghabiskan waktu di hari itu dengan cara yang diridhai Allah. 

Doa Nabi Sulaiman adalah tauladan yang baik bagi orang-orang yang beriman: 

"Ya Tuhanku berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri ni'mat Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakku dan untuk mengerjakan amal saleh yang Engkau ridhai; dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh"

Bagaimana kelemahan manusia mendorong seseorang untuk berpikir?Tubuh manusia yang demikian lemah ketika baru saja bangun dari tidur dapat mendorong manusia untuk berpikir: setiap pagi ia harus membasuh muka dan menggosok gigi. Sadar akan hal ini, ia pun merenungkan tentang kelemahan-kelemahannya yang lain. 

Dia menciptakan apa yang dikehendaki-Nya dan Dialah Yang Maha Mengetahui lagi Maha Kuasa."

Bagi orang yang berpikir tentang hal ini, usia senja adalah peristiwa yang paling nyata yang menunjukkan sifat fana dari kehidupan dunia dan mencegahnya dari kecintaan dan kerakusan akan dunia. Sehingga dapat diterima dan masuk akal jika yang dinilai dan dibalas oleh Allah adalah akhlaq baik beserta komitmen yang diperlihatkan seseorang kepada Allah. 

Termasuk dalam tujuan ini adalah agar manusia tidak terlalu cinta kepada kehidupan dunia, dan tidak terpedaya dengan segala yang mereka punyai dalam kehidupan dunia. Seseorang yang mampu memahami hal ini dengan berpikir akan mendambakan agar Allah menciptakan dirinya di akhirat kelak bebas dari segala kelemahan. 

Segala kelemahan manusia mengingatkan akan satu hal yang menarik untuk direnungkan: tanaman mawar yang muncul dan tumbuh dari tanah yang hitam ternyata memiliki bau yang demikian harum. Sebaliknya, bau yang sangat tidak sedap muncul dari orang yang tidak merawat tubuhnya. Khususnya bagi mereka yang sombong dan membanggakan diri, ini adalah sesuatu yang seharusnya mereka pikirkan dan ambil pelajaran darinya.



Minggu, 30 September 2012

Ingat Ketujuhbelas Hal Ini

Artikel Motivas : Ingat Ketujuhbelas Hal Ini

Artikel motivasi kali ini Ingat Ketujuhbelas Hal Ini. Ada berbagai kejadian yang terjadi dalam kehidupan kita, dari berbagai macam kejadian dari sejak kita lahir sampai kita dewasa dan bisa berpikir mana yang baik dan mana yang buruk. Ada 17 hal yang harus Anda ingat dan camkan baik-baik dalam kehidupan ini. Berikut ini ke-17 hal tersebut :
  1. Jika sudah terjadi masalah, tdk harus dihindari (bingung), tapi HARUS DIHADAPI dengan tenang (dipikirkan jalan keluarnya) dan pasti selesai/ ada jalan keluarnya. 
  2. Menghadapi semua hal, tdk boleh berpikir negatif, seperti: "saya pasti tdk mampu", "saya tdk bisa", dan seterusnya. Tapi selalu berpikir positif, seperti: "saya bisa, pasti ada jalan keluarnya" dan lain lain. 
  3. Sudah dan senang semuanya tergantung pikiran saja!! ( Pikiran adalah pelopor!!). Jadi jaga pikiran kita baik - baik. Jangan pikir yang jelek/negatif. Selalu berpikir yang positif (baik). 
  4. Segala kesulitan/kesusahan akan berakhir. sebesar apapun masalahnya akan selesai juga dengan berjalannya waktu. Seperti pepatah mengatakan : TIDAK ADA PESTA YANG TIDAK BERAKHIR. 
  5. Orang yg sukses 85% ditentukan dari sikap/prilaku, 15% baru ditentukan ketrampilan. Jadi sikap kita dalam hidup ini sangat penting. 
  6. Segala sesuatu berubah (anicca). Kita tdk perlu susah. Misalnya : sekarang susahnya, selanjutnya pasti berubah menjadi senang. sekarang ada orang yang tdk senang pada kita, suatu saat nanti akan baik juga. 
  7. Hukum karma, berarti berbuat baik akan mendapat hasil baik dan sebaliknya, seperti tanam padi, pasti panen padi. Ingat!! Usahakan setiap saat selalu berbuat (tanam) kebaikan agar mendapatkan (panen) kebaikan. Jgn melakukan kejahatan. Dan jgn berharap mendapat balasan dari perbuatan baik kita!!! 
  8. Kesehatan asalah paling nomor satu (berhaga). Jaga kesehatan kita dengan olahraga, istirahat yang cukup dan jangan makan sembarangan. 
  9. Hidup ini penuh dengan masalah/persoalan/penderitaan. Jadi kita sdh tahu TIDAK MUNGKIN SELALU LANCAR/TENANG. Siapkan mental, tabah, sabar dan tenaga untuk menghadapinya. itulah kenyataan hidup yang harus dihadapi oleh setiap manusia. 
  10. Masa depan seseorang sangat tergantung pada sikap dan buku buku yang dibaca. Jadi membaca sangat penting dan menentukan masa depan seseorang. 
  11. Jangan membicarakan kejelekan orang lain, karena kita akan dinilai jelek oleh orang yg mendengarkannya.
  12. Pergaulan sangat penting dan merupakan salah satu kunci sukses. Boleh bergaul dengan orang jahat maupun baik asal kita HARUS TAHU DIRI/JANGAN TERPENGARUH LINGKUNGAN. Lebih baik lagi apabila kita bisa menuntun yang jahat ke jalan yang benar. 
  13. Budi orang tua, tidak dapat dibayar dengan apapun juga. begitu juga dengan budi orang2 yang telah membantu kita.
  14. Setiap manusia memiliki kelebihan dan kekurangan. Jadi jangan minder dengan kekurangan kita. dan jangan iri dengan kelebihan orang. HARGAILAH DIRIMU APA ADANYA!!!\ 
  15. JANGAN MEMPERTENTANGKAN (MEMPERDEBATKAN) hal hal kecil yang tdk berguna dengan siapapun juga. 
  16. Kunci sukses dlm hidup ini, selalu bersemangat, berusaha, disiplin, sabar, bekerja keras, rajin berdoa/sembahyang, banyak berbuat baik serta tdk blh berputus asa. 
  17. Jangan Menilai orang dari Harta(kekayaan), penampilan ataupun kondisi fisik. Semua orang itu SAMA!!!

Membangun Potensi Kehidupan

Artikel Motivas : Membangun Potensi Kehidupan

Artikel kali ini yang saya sajikan adalah Membangun Potensi Kehidupan, untuk mencapai sebuah kehidupan yang didambakan kita harus membangun beberapa hal sejak dini dan wajib dilakukan untuk menggapai kehidupan yang dicita-citakan, berikut ini beberapa hal yang harus Anda perhatikan untuk membangun potensi kehidupan :

1. Perluas wawasan. Anda harus memandang kehidupan ini dengan mata iman, pandanglah dirimu sedang melesat ke level yang lebih tinggi. Anda harus memiliki gambaran mental yang jelas tentang apa yang akan Anda raih. Gambaran ini harus menjadi bagian dari dirimu, didalam benakmu, dalam percakapanmu, meresap ke pikiran alam bawah sadarmu, dalam perbuatanmu dan dalam setiap aspek kehidupanmu.

2. Mengembangkan gambar diri yang sehat. Itu artinya Anda harus  melandasi gambar dirimu diatas apa yang Tuhan katakan tentang Anda. Keberhasilanmu meraih tujuan sangat tergantung pada bagaimana Anda memandang dirimu sendiri dan apa yang Anda rasakan tentang dirimu. Sebab hal itu akan menentukan tingkat kepercayaan diri Anda dalam bertindak. Fakta menyatakan bahwa Anda tidak akan pernah melesat lebih tinggi dari apa yang Anda bayangkan mengenai dirimu sendiri

3. Temukan kekuatan dibalik pikiran dan perkataanmu. Target utama serangan musuh adalah pikiranmu. Ia tahu sekiranya ia berhasil mengendalikan dan memanipulasi apa yang Anda pikirkan, maka ia akan berhasil mengendalikan dan memanipulasi seluruh kehidupanmu. Pikiran menentukan prilaku, sikap dan gambar diri. Pikiran menentukan tujuan. Alkitab memperingatkan kita untuk senantiasa menjaga pikiran.

4. lepaskan masa lalu, biarkanlah ia pergi... Anda mungkin saja telah kehilangan segala yang tidak seorangpun patut mengalaminya dalam hidup ini. Jika Anda ingin hidup berkemenangan , Anda tidak boleh memakai trauma masa lalu sebagai dalih untuk membuat pilihan-pilihan yang buruk saat ini. Anda harus berani tidak menjadikan masa lalu sebagai alasan atas sikap burukmu selama ini, atau membenarkan tindakanmu untuk tidak mengampuni seseorang.

5. Temukan kekuatan di dalam keadaan yang paling buruk sekalipun. Kita harus bersikap :" Saya boleh saja terjatuh beberapa kali dalam hidup ini, tetapi tetapi saya tidak akan terus tinggal dibawah sana." Kita semua menghadapi tantangan dalam hidup ini . KIta semua pasti mengalami hal-hal yang datang menyerang kita. Kita boleh saja dijatuhkan dari luar, tetapi kunci untuk hidup berkemenangan adalah belajar bagaimana untuk bangkit lagi dari dalam.

6. Memberi dengan sukacita. Salah satu tantangan terbesar yang kita hadapi adalah godaan untuk hidup mementingkan diri sendiri. Sebab kita tahu bahwa Tuhan memang menginginkan yang terbaik buat kita, Ia ingin kita makmur, menikmati kemurahanNya dan banyak lagi yang Ia sediakan buat kita, namun kadang kita lupa dan terjebak dalam prilaku mementingkan diri sendiri. Sesungguhnya kita akan mengalami lebih banyak sukacita dari yang pernah dibayangkan apabila kita mau berbagi hidup dengan orang lain.

7. Memilih untuk berbahagia hari ini. Anda tidak harus menunggu sampai semua persoalanmu terselesaikan. Anda tidak harus menunda kebahagiaan sampai Anda mencapai semua sasaranmu. Tuhan ingin Anda berbahagia apapun kondisimu, sekarang juga !

Jumat, 30 Desember 2011

Artikel Motivasi

Artikel Motivasi : Motivasi erat sekali   hubungannya  dengan  tujuan  yang  akan  dicapai. Di  dalam  menentukan  tujuan  itu  dapat  disadari  atau  tidak, akan  tetapi  untuk  mencapai  tujuan  itu  perlu  berbuat, sedangkan  yang menjadi  penyebab  berbuat  adalah  motif  itu  sendiri  sebagai  daya penggerak/pendorongnya.

Pengertian   artikel adalah karangan faktual secara lengkap dengan panjang tertentu yang dibuat untuk dipublikasikan (melalui koran, majalah, buletin, dsb) dan bertujuan menyampaikan gagasan dan fakta yang dapat meyakinkan, mendidik, dan menghibur. Agar Anda lebih mengerti tentang artikel, berikut ini saya sajikan salah satu artikel yang saya kutip dari Wikipedia

Jadi dapat kita tarik kesimpulan tentang pengertian artikel motivasi adalah karangan faktual secara lengkap dengan panjang tertentu yang dibuat untuk dipublikasikan (melalui koran, majalah, buletin, dsb) dan bertujuan menyampaikan gagasan dan fakta yang dapat meyakinkan, mendidik, dan menghibur yang dapat memberikan kita dorongan atau penggerak untuk mencapai tujuan dengan melakukan aksi untuk menggapai tujuan kita.

Artikel motivasi pada umumnya memberikan gambaran tentang kehidupan manusia, bagaimana seorang manusia menyelesaikan komplit atau mengatasi komplit yang terjadi di kehidupan mereka. Misalnya seseorang yang memiliki cita-cita yang tinggi tidak akan mampu untuk menggapai cita-citanya tanpa dorongan atau motivasi dari keluarga, teman-teman, sahabat dan orang-orang yang ada di sekitar kita.

Sebagai makhluk sosial manusia tidak bisa hidup tanpa bantuan orang lain, sehingga dalam kehidupan ini kita sangat dan sangat membutuhkan orang lain untuk memberikan motivasi kepada diri kita. Karena sangat sulit untuk memberikan motivasi bagi diri sendiri.

Terkadang seseorang yang sedang menghadapi masalah yang sangat besar dan dia tidak mampu memikul beban tersebut, maka dia membutuhkan seseorang. Apakah itu keluarga, teman, sahabat yang harus memberikan motivasi dan support untuk mengatasi masalah tersebut.

Motivasi adalah proses yang menjelaskan intensitas, arah, dan ketekunan seorang individu untuk mencapai tujuannya. Tiga elemen utama dalam definisi ini adalah intensitas, arah, dan ketekunan.



Berdasarkan teori hierarki kebutuhan Abraham Maslow, teori X dan Y Douglas McGregor maupun teori motivasi kontemporer, arti motivasi adalah alasan yang mendasari sebuah perbuatan yang dilakukan oleh seorang individu. Seseorang dikatakan memiliki motivasi tinggi dapat diartikan orang tersebut memiliki alasan yang sangat kuat untuk mencapai apa yang diinginkannya dengan mengerjakan pekerjaannya yang sekarang. Berbeda dengan motivasi dalam pengertian yang berkembang di masyarakat yang seringkali disamakan dengan semangat, seperti contoh dalam percakapan "saya ingin anak saya memiliki motivasi yang tinggi". Statemen ini bisa diartikan orang tua tersebut menginginkan anaknya memiliki semangat belajar yang tinggi. Maka, perlu dipahami bahwa ada perbedaan penggunaan istilah motivasi di masyarakat. Ada yang mengartikan motivasi sebagai sebuah alasan, dan ada juga yang mengartikan motivasi sama dengan semangat.



Dalam hubungan antara motivasi dan intensitas, intensitas terkait dengan seberapa giat seseorang berusaha, tetapi intensitas tinggi tidak menghasilkan prestasi kerja yang memuaskan kecuali upaya tersebut dikaitkan dengan arah yang menguntungkan organisasi. Sebaliknya elemen yang terakhir, ketekunan, merupakan ukuran mengenai berapa lama seseorang dapat mempertahankan usahanya. Berikut ini beberapa artikel motivasi yang dimiliki artikel bagus : 

  1. Raih Sukses dengan Motivasi,
  2. Kumpulan kata-kata bijak Islam 
  3. Membangun Potensi Kehidupan 
  4. Ingat Ketujuhbelas Hal Ini 
  5. Berpikir Sejak Bangun Tidur 
  6. Hikma Kematian Manusia
  7. Manfaat Sikap Memaafkan 
  8. Alam Bawah Sadar Mengontrol Hidup Anda