
Biologi SMA Kelas 10 - Pengelolaan Lingkungan. Sehubungan dengan pemanfaatan sumber daya alam, agar lingkungan tetap  lestari, harus diperhatikan tatanan/tata cara lingkungan itu sendiri.  Dalam hal ini manusialah yang paling tepat sebagai pengelolanya karena  manusia memiliki beberapa kelebihan dibandingkan dengan organisme lain.  Manusia mampu merombak, memperbaiki, dan mengkondisikan lingkungan  seperti yang dikehendakinya, seperti:
- manusia mampu berpikir serta meramalkan keadaan yang akan datang
 - manusia memiliki ilmu dan teknologi
 - manusia memiliki akal dan budi sehingga dapat memilih hal-hal yang baik.
 
Pengelolaan  lingkungan hidup adalah upaya terpadu dalam pemanfaatan, penataan,  pemeliharaan, pengawasan, pengendalian, pemulihan, dan pengembangan  lingkungan hidup.
Pengelolaan ini mempunyai tujuan sebagai berikut.
- Mencapai kelestarian hubungan manusia dengan lingkungan hidup sebagai tujuan membangun manusia seutuhnya.
 - Mengendalikan pemanfaatan sumber daya secara bijaksana.
 - Mewujudkan manusia sebagai pembina lingkungan hidup.
 - Melaksanakan pembangunan berwawasan lingkungan untuk kepentingan generasi sekarang dan mendatang.
 
Melindungi negara terhadap  dampak kegiatan di luar wilayah negara yang menyebabkan kerusakan dan  pencemaran lingkungan. Melalui penerapan pengelolaan lingkungan hidup  akan terwujud kedinamisan dan harmonisasi antara manusia dengan  lingkungannya. Untuk mencegah dan menghindari tindakan manusia yang  bersifat kontradiksi dari hal-hal tersebut di atas, pemerintah telah  menetapkan kebijakan melalui Undang-undang Lingkungan Hidup.
Undang-undang lingkungan hidup
Undang-undang  tentang ketentuan-ketentuan pokok pengelolaan lingkungan hidup disahkan  oleh Presiden Republik Indonesia pada tanggal 11 Maret 1982.  Undang-undang ini berisi 9 Bab terdiri dari 24 pasal. Undang-undang  lingkungan hidup bertujuan mencegah kerusakan lingkungan, meningkatkan  kualitas lingkungan hidup, dan menindak pelanggaran-pelanggaran yang  menyebabkan rusaknya lingkungan.
Undang-undang lingkungan hidup antara lain berisi hak, kewajiban, wewenang dan ketentuan pidana yang meliputi berikut ini.
- Setiap orang mempunyai hak atas lingkungan hidup yang balk dan sehat.
 - Setiap orang berkewajiban memelihara lingkungan dan mencegah serta menanggulangi kerusakan dan pencemaran lingkungan
 - Setiap orang mempunyai hak untuk berperan serta dalam rangka pengelolaan lingkungan hidup. Peran serta tersebut diatur dengan perundang-undangan.
 - Barang siapa yang dengan sengaja atau karena kelalaiannya melakukan perbuatan yang menyebabkan rusaknya lingkungan hidup atau tercemamya lingkungan hidup diancam pidana penjara atau denda.
 
Upaya  pengelolaan yang telah digalakkan dan undang-undang yang telah  dikeluarkan belumlah berarti tanpa didukung adanya kesadaran manusia  akan arti penting lingkungan dalam rangka untuk meningkatkan kualitas  lingkungan serta kesadaran bahwa lingkungan yang ada saat ini merupakan  titipan dari generasi yang akan datang.
Upaya  pengelolaan limbah yang saat ini tengah digalakkan adalah  pendaurulangan atau recycling. Dengan daur ulang dimungkinkan  pemanfaatan sampah, misalnya plastik, aluminium, dan kertas menjadi  barang-barang yang bermanfaat.
Usaha  lain dalam mengurangi polusi adalah memanfaatkan tenaga surya. Tenaga  panas matahari disimpan dalam sel-sel solar untuk kemudian dimanfaatkan  dalam keperluan memasak, memanaskan ruangan, dan tenaga gerak. Tenaga  surya ini tidak menimbulkan polusi.
Selain tenaga surya, tenaga angin dapat pula digunakan sebagai sumber energi dengan menggunakan kincir-kincir angin.
Di  beberapa negara maju telah banyak dilakukan pemisahan sampah organik  dan anorganik untuk keperluan daur ulang. Dalam tiap rumah tangga  terdapat tempat sampah yang berwarna-warni sesuai peruntukkannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar